PEMBEGAL BRIMOB DITANGKAP KETIKA BARU KELUAR LP KA BANDUNG

 Minggu, 10 April 2016    20:50 WIB 

MT, tersangka pelaku pembegal motor yang menewaskan anggota Brimob Polda Lampung, Bharada Jefry, pada Agustus 2015, ditangkap selepas keluar dari LP Anak Bandung.

BANDAR LAMPUNG--Tim Khusus Antibandit (Tekab) 308 Polresta Bandar Lampung kembali menangkap target operasi (TO) pencuri sepeda motor yang menewaskan anggota Brimob Polda Lampung, Bharada Jefry, pada Agustus 2015 lalu.
Petugas berhasil membekuk tersangka MT (15), warga Jabung Lampung Timur pada Rabu (23/3) lalu sesaat setelah ia bebas dari Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak (LP KA) Bandung.
Kompol Dery Agung Wijaya selaku Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung , menjelaskan penangkapan itu berdasarkan koordinasi dengan kepolisian setempat sesaat tersangka menghirup udara bebas dari LP KA Bandung.
Menurut Kompol Dery Agung Wijaya selaku Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung , setelah tersangka melakukan aksi pencurian dengan kekerasan di depan ATM Bank Mandiri dengan korban Bharada Jefry itu, tersangka masih sempat melakukan pencurian kendaraan bermotor di wilayah Bandar Lampung sebanyak enam kali hingga akhirnya tersangka MT melarikan diri ke Bandung.
Kompol Dery Agung Wijaya selaku Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung menambahkan dalam aksi yang menewaskan anggota Brimobda Lampung itu, tersangka MT berperan membonceng terpidana 18 tahun, Sudirman. "Tersangka berperan yang membonceng Sudir, setelah itu dia pergi dengan motornya tersebut, sedangkan Romadon dan Sudir membawa lari motor korban," kata dia.
Menurut  Kompol Dery Agung Wijaya dari kasus tersebut petugas masih mengejar satu pelaku lainnya berinisial AG. "Masih ada DPO, yaitu AG."
Sementara itu, pelajar SMP di Negeribatin, Lampung Timur, itu mengaku setelah beraksi di Bandar Lampung kemudian pergi ke Bandung untuk mencuri motor. "Mencuri motor di Karawang diajak temen. Kata MT menjelaskan hasilnya saya dapat bagian Rp1 juta untuk jajan, Pak.
Kasus pembegalan yang menewaskan Bharada Jefry Saputra itu terjadi di Pasar Koga, Kamis (27/8/2015) malam. Kejadian berawal ketika Jefry menarik uang tunai dari ATM. Usai mengambil uang, Brimob tamtama angkatan 41 itu melihat sepeda motornya akan dilarikan komplotan curanmor yang mengendarai dua sepeda motor secara berboncengan.
Selanjutnya, korban berusaha mempertahankan sepeda motornya. Nahas, pelaku mengeluarkan senjata api dan melepaskan dua kali tembakan ke arah dada korban.

Penulis : Adam M. (pelopor)