Thursday 14 April 2016

SIMULASI OPERASI GERILYA BRIMOB POLDA LAMPUNG

Kamis,   14  April  2016

foto KAPOLDA LAMPUNG  BRIGJEN IKE EDWIN SAAT ACARA SIMULASI DIDESA MELINTING JABUNG LAMPUNG TIMUR


Bandar Lampung,   Selasa tanggal 12/04/2016 sekitar pukul 01.45 WIB Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin beserta rombongan Para pejabat utama dipolda Lampung berangkat menuju Desa Tebing Kecamatan Melinting, Lampung Timur , keberangkatan rombongan   Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin beserta rombongan Para pejabat utama dipolda Lampung bertujuan  akan melihat simulasi pengepungan operasi gerilya oleh satuan brimob polda Lampung.

Lokasi yang dituju oleh rombongan  Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin mempunyai jarak tempuh sekitar 3 jam atau sekitar 80 KM dari Markas Satuan Brimob Polda Lampung yang beralamat dijalan K.S. Tubun No. 38 Pahoman Bandar Lampung.

Gelapnya Malam robongan terus melewati medan yang sulit, robongan tersebut tiba di Mapolsek Melinting sekitar pukul 04.00 dan beristirahat .

Sekitar 350 anggota personil satuan brimob polda lampung mengepung kampung WANA, anggota angota tersebut bergerak tampa ada suara , meski peralatan yang mereka gunakan seperti senjata laras panjang dan pakaian lengkap.

Anggota satuan Brimob Lampung mendekati sasaran hingga terdengar suara ledakan ledakan senjata dari laras panjang yang mereka gunakan untuk mengepung kampung WANA.
Aksi tersebut membuat warga menjadi panik dan kebingunan karena terjadi pada pagi buta, Pada kesempatan ini anggota brimob polda Lampung melakukan simulasi penyelamatan sandera oleh sekelompok sapatis di dalam rumah yang kosong.
Satu Regu melakukan Pengintaian, penyergapan, dan penyelamatan sandera dan penanganan terhadap para pelaku. Empat tersangka berhasil ditangkap sisanya tewas akibat baku tembak.

Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin didampingi Komardan Korps Brimob Polda Lampung Komisaris Besar Imam Santoso mengatakan latihan tersebut melatih kemampuan fisik dan mental para personel agar selalu tetap prima. 
Pelatihan dengan materi ini diharapkan dpat meningkatkan keterampilan dan kemampuang anggota brimob Polda Lampung khususnya wilayah rawan kriminalitas , jaringan narkoba, sajam hinga teroris berbasis perang Gerilya .

No comments:

Post a Comment